Tangerang Selatan, 03 Oktober 2024 – Himpunan Qari Qariah Mahasiswa (HIQMA) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta kembali menyelenggarakan kajian umum di Masjid Al-Jamiah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Kajian Umum ini menghadirkan pemateri yaitu Abang Reza Saputra, S.H. Beliau merupakan alumni Himpunan Qari Qariah Mahasiswa (HIQMA) Tahun 2018. Kajian Umum kali ini sekaligus memperingati hari milad beliau, yang nantinya akan diadakan tasyakuran dan makan bersama.
Selain dihadiri oleh anggota dan pengurus HIQMA UIN Jakarta, kegiatan ini juga dihadiri oleh Abang dan Kakak Alumni HIQMA dari berbagai angkatan.
Kegiatan ini dilangsungkan pada malam hari setelah isya yang diawali dengan pembacaan Rawi dan Shalawat. Seluruh hadirin turut serta menghayati pembacaan Rawi yang dipimpin oleh Saudara Riyan Hidayat (Anggota Divisi Shalawat) dan juga Tim Hadrah El-Hiqma.
Gema suara bacaan maulid diba’ dan shalawat yang dibawakan oleh Tim Hadrah El-HIQMA membuat suasana menjadi khidmat bercampur syahdu.
Acara dibuka dengan pembacaan kalam Ilahi yang dibawakan oleh saudara Ahmad Muhammad Bastari (Anggota Divisi Tilawah).
Memasuki puncak acara, kajian umum ini disampaikan oleh Abang Reza Saputra, S.H. Sebelum berbicara lebih jauh, tentu kita harus memahami makna dari judul materi kajian yang disampaikan, yaitu “Rekonstruksi Critical Thinking Organisasi”.
Rekonstruksi berarti membangun kembali, mengembalikan seperti semula, atau menyusun kembali. Sedangkan critical thinking berarti kemampuan untuk menganalisis, mengevaluasi, menginterpretasi situasi atau informasi secara obyektif dan rasional, tanpa terpengaruh oleh bias atau asumsi yang belum teruji.
Hal ini bertujuan agar suatu hal dapat dievaluasi secara keseluruhan untuk menghasilkan keputusan yang tepat dan optimal.
”Rekonstruksi critical thinking dalam organisasi merupakan upaya yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan, inovasi, dan adaptabilitas organisasi di tengah dinamika lingkungan bisnis yang semakin kompleks”, ucap Abang Reza Saputra, S.H.
Konsep ini menyiratkan adanya proses transformasi yang mendalam dalam cara berpikir dan bertindak di dalam organisasi, dengan tujuan untuk mengoptimalkan potensi sumber daya manusia dan mencapai tujuan organisasi secara lebih efektif.
Di akhir kajian, beliau memberikan pesan dan motivasi kepada seluruh anggota HIQMA agar bersikap professional dan berpikir panjang dalam setiap pengambilan keputusan.
Acara pada malam itu ditutup dengan makan bersama keluarga HIQMA yang hadir. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi, meningkatkan kolaborasi, dan menciptakan pengalaman yang berarti bagi semua anggota.
