Usia sebuah organisasi yang sudah mencapai hampir kepala tiga merupakan perjalanan yang panjang dan patut mendapatkan apresiasi. Beberapa badai krisis yang menerpa sebuah organisasi sempat menggoyahkan namun berhasil dilewati dengan baik. Mengingat visi dan misi yang telah ditetapkan dan selanjutnya dijadikan motivasi untuk terus bekerja keras dan berinovasi.
Tepat pada tanggal 11 Oktober 1988 HIQMA berdiri. Dua puluh sembilan tahun HIQMA berlayar pasti banyak ombak-ombak yang di terjangnya, tak sedikit kapal ini berasa sangat miring. Berkaitan dengan hal tersebut, Himpunan Qari dan Qariah Mahasiswa (HIQMA) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mengadakan Event dengan tema “Damai Mendalami, Santun Menyelami, Lembut Menyalami”. yang bertujuan untuk mengeratkan rasa kekeluargaan lalu ditambah dengan adanya diskusi perkembangan organisasi dengan tujuan untuk membuat gerak langkah cemerlang di masa depan HIQMA .
Damai Mendalami memiliki filosofi yaitu mempelajari semua hal dengan ketenangan, kesungguhan, tak pernah terburu-buru, tidak berarti lambat. Semua keriuhan perdebatan tidak akan pernah menggores perdamaian. Santun Menyelami memiliki filosofi yaitu bila memasuki sebuah wilayah baru, maka selalu hanya punya satu cara, bersikap santun. Dalam lisan, tindakan dan pemikiran. Karenanya kehadirannya tidak menimbulkan gangguan. Lembut Menyelami memiliki filosofi yaitu semua upaya mengajak kepada kebaikan, melakukan perbuatan dilakukan dengan kelembutan.
Event ini dilaksanakan di Aula Student Center Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada Ahad, 15 Oktober 2017 yang dihadiri oleh pendiri, alumni, pengurus dan anggota HIQMA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Peringatan Milad HIQMA ke-29 ini diisi dengan beberapa rangkaian acara yang menarik, seperti khataman akbar, haflah tilawah, gambus modern dengan menghadirkan alumni-alumni yang kompeten di bidangnya.
Selain itu, peringatan Milad HIQMA yang ke-29 ini diharapkan dapat menjadi titik awal HIQMA untuk performa yang jauh lebih baik lagi dari sebelumnya. Meningkatkan kesejahteraan pengurus dan anggotanya, sehingga tetap menjadi lembaga kemahasiswaan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan berbekal wawasan dan kecintaan terhadap Alquran dan seni Islami. Serta mampu mengembangkan potensi dan keterampilan seni Islami tersebut sebagai media dakwah di tengah-tengah masyarakat.
]]>